Monday 6 February 2017

BAHAYA AIR MINUM ISI ULANG

Air merupakan kebutuhan utama bagi kehidupan, baik tanaman, hewan maupun manusia, terutama untuk air minum, kualitas air yang layak untuk diminum adalah hal yang paling utama yang harus diperhatikan, karena air merupakan komponen utama bagi tubuh manusia, Intitute Of Medicine menetapkan asupan air untuk pria 3 liter per hari sedangkan untuk wanita 2,2 liter per hari, air yang layak diminum dapat diartikan sebagai air yang bebas dari bakteri yang berbahaya dan ketidakmurnian secara kimiawi, kebutuhan air minum dari waktu ke waktu terus meningkat seiring dengan pesatnya pertumbuhan penduduk. 

Beberapa tahun terakhir air minum isi ulang menjadi pilihan utama masyarakat, selain mudah diperoleh, praktis dan harga air minum isi ulang relatif lebih murah, dengan alasan tersebut masyarakat memilih mengkonsumsi air minum isi ulang untuk pemenuhan konsumsi air minum sehari-hari, akan tetapi untuk saat ini masih banyak penyelenggara air minum isi ulang yang belum memenuhi persyaratan kualitas air minum, hal ini akan berdampak negatif bagi kesehatan, kebanyakan depot-depot air minum ulang menggunakan air PDAM (Perusahaan daerah air minum) sebagai sumber air, bahkan ada yang menggunakan air sumur sebagai sumber air.

 
Depot air minum isi ulang


Apa benar Air Minum Isi Ulang berbahaya bagi kesehatan ??

 
Sebenarnya tidak semua produksi air minum isi ulang berbahaya, banyak juga depot air minum isi ulang yang kualitas produksinya bagus, bebas bakteri, bebas kuman maupun virus, akan tetapi banyak juga depot air minum isi ulang yang belum memenuhi persyaratan kelayakan produksinya, oleh karena itu kita sebagai konsumen perlu waspada dalam memilih depot air minum isi ulang untuk dikonsumsi.Berikut ini beberapa hal yang sangat penting yang harus diperhatikan dalam memilih air minum isi ulang untuk dikonsumsi :


1. Sistem Filtrasi/penyaringan Depot 
Perhatikan bagaimana sistem filtrasi dari depot tersebut, karena untuk usaha air minum isi ulang, filtrasi merupakan hal sangat penting yang harus diperhatikan, karena penyaringan merupakan konsep utama pengolahan air minum isi ulang, bagi kita sebagai konsumen yang mengkonsumsi air minum isi ulang hasil produksi suatu depot perlu kita ketahui bagaimana sistem penyaringan depot tersebut, untuk menilai baik atau tidaknya kualitas suatu depot itu bisa kita lihat dari sistem penyaringannya, karena bagus atau tidaknya sistem penyaringan akan sangat mempengaruhi kualitas air minum, karena air minum isi ulang sangat beresiko membawa berbagai macam bakteri jika sistem penyaringannya tidak baik.

2. Lokasi dan Kebersihan Depot
Berdasarkan peraturan menteri kesehatan untuk lokasi depot air minum isi ulang harus berada didaerah yang bebas dari pencemaran lingkungan dan penularan penyakit, dan perlu diperhatikan kebersihan dari depot, jika depot tersebut bersih  kemungkinan terjadinya kontaminasi sangat kecil, kebersihan merupakan hal yang sangat penting untuk menjaga kualitas air minum isi ulang, bagi pemilik depot kebersihan depot harus sangat diperhatikan, karena dengan bersihnya depot kualitas air hasil produksinya juga akan baik untuk kesehatan.

3. Alat Pembersih Galon
Biasanya depot-depot air minum isi ulang menggunakan mesin sikat galon untuk membersihkan galon, dalam proses pembersihan galon alat tersebut digunakan secara terus menerus dan galon berganti-ganti untuk dibersihkan, Bagaimana bisa steril galon tersebut ?? jika proses pembersihan galon seperti ini hal yang akan terjadi adalah menempelnya kuman dan bakteri dari galon yang satu ke galon yang lainnya,  hal ini yang akan sangat berbahaya, karena galon yang dibersihkan tersebut akan diisi dengan air minum isi ulang, berdasarkan Permenkes 2014 tentang higieni sanitasi depot air minum galon yang digunakan untuk pengisian air harus dibersihkan terlebih dahulu dengan cara dibilas dengan air hasil produksi paling sedikit selama 10 detik dan setelah pengisian diisi tutup yang bersih.

4. Sumber Air Yang Digunakan
Sumber air juga akan sangat mempengaruhi kaulitas air minum, banyak depot-depot air minum isi ulang yang menggunakan air PAM sebagai sumber air, ada juga depot yang menggunakan air sumur sebagai sumber air, sebaiknya untuk depot-depot air minum isi ulang menggunakan air PAM sebagai sumber air, karena air PAM sudah melakukan proses sterilisasi terlebih dahulu, dibandingkan dengan menggunakan air sumur, bagi kita selaku konsumen sangat penting untuk mengetahui sumber yang digunakan.

5. Peralatan Pengisian Dan Tempat Penampungan Air
Untuk alat penampungan air hasil produksi, pipa penyalur air hingga keran pengisian air mungkin jarang sekali dapat dilihat oleh konsumen, Berdasarkan peraturan menteri kesehatan Republik Indonesia No 43 Tahun 2014 tentang higieni sanitasi depot air minum isi ulang, tangki penampungan harus dibersihkan minimal 3 bulan sekali, sedangkan peralatan pengisian air wajib dibersihkan sebulan sekali.

6. Depot Yang Memiliki Surat Izin Usaha
Pilihlah depot air minum isi ulang yang menempelkan surat izin usaha dan surat hasil pemeriksaan laboratorium didepotnya, karena dengan adanya hasil pemeriksaan laboratorium kualitas air isi ulang tersebut lebih terjamin kelayakannya.Air minum yang tidak steril dan tidak memiliki kelakayan standard akan berbahaya bagi kesehatan, jika dikonsumsi secara terus menerus dapat menyebabkan berbagai macam penyakit, di air biasanya terdapat Bakteri Escherichia coli yang dapat menyebabkan diare dan infeksi saluran kemih, berikut ini berbagaimacam penyakit yang disebabkan oleh air minum yang tidak steril:
  • Diare
Air yang tidak steril kemungkinan besar mengandung Bakteri Escherichia coli, bakteri ini menyebabkan penyakit diare, selain air diare juga dapat disebabkan oleh makanan yang terkontaminasi bakteri.
  • Infeksi Saluran Kemih
Bakteri Escherichia coli pada air tidak hanya menyebabkan diare, bakteri tersebut juga dapat menyerang saluran kemih, infeksi pada saluran kemih adalah peradangan pada saluran kemih yang disebabkan oleh bakteri yang masuk melalui uretra dan berkembang biak disaluran kemih, selain bakteri Escherichia coli bakteri lain yang menyebabkan infeksi saluran kemih yaitu Enterobakteriaciae, Bakteri ragi, dan Enterococcus faecalis.



Itu dia tentang Air Minum Isi Ulang, Semoga Bermanfaat ya :)



0 comments:

Post a Comment